Medan, NVN — Bursa calon Ketua Umum KONI Kota Medan periode 2024-2028 semakin ramai. Bobby Octavianus Zulkarnain, pengusaha dan Ketua Pengkot Kodrat Medan, menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon.
“Ya, saya nyatakan dan tekadkan siap maju, dan saat ini sudah berkomunikasi dan menggalang dukungan dari pengurus-pengurus cabang olahraga,” kata Bobby saat dikonfirmasi wartawan.
Bobby, yang juga politisi Partai Gerindra, menyatakan ingin berkontribusi untuk memajukan olahraga di Kota Medan. Ia telah mendapatkan dukungan dari sejumlah cabang olahraga (cabor) dan telah membentuk tim untuk mempersiapkan diri menghadapi pemilihan yang direncanakan pada Desember 2024.
Dody YS, Ketua Umum Molekul Pancasila, Tokoh Pemuda Sumut yang juga merupakan Pengurus KNPI Provinsi Sumatera Utara, mengapresiasi niat Bobby. “Saya mengapresiasi niat Pak Bobby untuk turut berkontribusi sebagai Ketua Koni Medan. Melihat prestasi Pak Bobby saat menakhodai Cabang Olahraga Tarung Drajad, banyak prestasi yang sudah dicapai. Saya yakin Pak Bobby pantas menakhodai KONI Sumut,” ujar Dody.
Dody juga menambahkan, “Dulu kami pernah bersama membesarkan Partai Gerindra, Semoga KONI Medan semakin maju dan yang terpenting atlet-atlet semakin makmur jika Pak Bobby terpilih”, pungkasnya.
Bobby melihat bahwa KONI Medan telah memiliki pondasi yang kuat di bawah kepemimpinan sebelumnya, dan ia ingin meneruskan keberhasilan tersebut. Ia bertekad untuk menghidupkan kembali semangat olahraga di Medan dan meningkatkan prestasi atlet.
Salah satu fokus Bobby adalah mengoptimalkan dana dari Corporate Social Responsibility (CSR) dan sponsorship di luar APBD untuk meningkatkan pembinaan olahraga, termasuk penyediaan sarana dan prasarana. Ia terinspirasi oleh almarhum Zulhifzi Lubis, mantan Ketua KONI Medan, yang dikenal pandai menggalang dana sponsor.
“Kita ketahui, anggaran pembinaan KONI Medan dari APBD kan sudah bisa diukur jumlahnya, jadi saya ingin ada optimalisasi dana lain agar pembinaan olahraga termasuk penyediaan sarana dan prasarana bisa lebih optimal,” cetusnya.
Bobby yakin bahwa dengan komunikasi aktif dengan Pemko Medan, perusahaan-perusahaan besar dapat diajak untuk memberikan CSR melalui KONI. Ia menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan untuk membangun kepercayaan.
“Itu bisa dilakukan jika ada kepercayaan, bahwa KONI benar-benar mampu memenej keuangan, merealisasikan bantuan dengan baik dan bertanggungjawab atas pelaporan melalui transparansi dana,” paparnya.
Dengan optimalisasi dana, Bobby yakin KONI Medan dapat meningkatkan pembinaan olahraga, melahirkan lebih banyak atlet, dan meningkatkan prestasi, sehingga visi menjadikan Medan Kota Atlet dapat terwujud.
“Dengan banyaknya kegiatan atau event, maka volume atlet bertambah, dan akan berkorelasi pula dengan peningkatan prestasi sehingga visi menjadikan Medan Kota Atlet bisa terwujud,” katanya.
Bobby Zulkarnain menyatakan siap untuk bekerja sama dengan semua pihak untuk memajukan olahraga di Kota Medan. Ia berharap dapat mendapatkan dukungan dari masyarakat dan semua pemangku kepentingan untuk mewujudkan cita-cita tersebut. (MSN/NVN)