Presiden Prabowo Subianto Dorong Perumahan Inklusif, Dialog Kebangsaan Bahas Derita Rakyat Banten Terdampak PSN PIK-2

Jakarta, NVN – Presiden Prabowo Subianto telah menginstruksikan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait untuk memastikan tidak ada perumahan eksklusif dalam program pembangunan 3 juta rumah. Kebijakan ini bertujuan untuk menciptakan ekosistem permukiman yang inklusif dan harmonis.

Presiden Prabowo telah menegaskan bahwa tidak ada lagi pembangunan perumahan eksklusif yang dibangun oleh pengembang. Kebijakan ini menunjukkan komitmen Presiden Prabowo untuk memastikan akses perumahan yang adil dan terjangkau bagi semua lapisan masyarakat.

Selain itu, Presiden Prabowo juga telah mengungkapkan rencana untuk menghapus pajak pembelian rumah, yaitu Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) dan Pajak Penerimaan Negara (PPN). Kebijakan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat dan mempercepat pertumbuhan sektor properti di Indonesia.

Dialog Kebangsaan Bahas PSN PIK-2 dan Derita Rakyat Banten

Di tengah upaya Presiden Prabowo untuk mewujudkan perumahan yang inklusif, Panitia Silaturahmi dan Dialog Kebangsaan mengadakan acara bertajuk “Silaturahmi dan Dialog Kebangsaan” dengan tema “PSN PIK-2 dan Derita Rakyat Banten Terdampak, Menagih Komitmen Kerakyatan Presiden Prabowo”. Acara ini akan menghadirkan elemen masyarakat yang peduli terhadap persoalan bangsa, pegiat lingkungan, dan korban Proyek Strategis Nasional (PSN).

Acara akan diselenggarakan pada:

  • Hari, Tanggal: Kamis, 07 November 2024
  • Pukul: 13.00 – 17.00 WIB
  • Tempat: Al-Jazeerah Signature Restaurant & Lounge, Jl. Johar No.8, Kb.Sirih, Menteng, Jakpus

Agenda acara meliputi:

  • Silaturahmi: Menjalin silaturahmi antar elemen masyarakat yang peduli terhadap persoalan bangsa.
  • Dialog Kebangsaan: Membedah PSN PIK-2 dan dampaknya terhadap masyarakat Banten, serta menagih komitmen kerakyatan Presiden Prabowo.

Panitia berharap dapat hadir dan memberikan kontribusi dalam dialog kebangsaan ini.

Kontak Person:

  • Dhio Suharmuna (Ketua)
  • Muhammad Syahyan (Sekretaris)

Semoga kehadiran dapat memperkaya diskusi dan menghasilkan solusi untuk permasalahan yang dihadapi masyarakat Banten.

Dengan kebijakan perumahan inklusif dan dialog kebangsaan ini, Presiden Prabowo Subianto menunjukkan komitmennya untuk membangun sistem perumahan yang lebih adil dan terjangkau bagi semua lapisan masyarakat. Kebijakan ini diharapkan dapat mendorong pembangunan perumahan yang lebih merata dan inklusif di Indonesia, serta mendorong solusi untuk permasalahan yang dihadapi masyarakat akibat proyek pembangunan. (MSN/NVN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *